Berita Daerah

Drama Teatrikal Perjuangan Rakyat Pekalongan Meriahkan Peringatan Pertempuran 03 Oktober 1945

Pekalongan-jurnalphona.com Upacara peringatan pertempuran 03 oktober 1945 kembali digelar di lapangan Monumen Juang, Kota Pekalongan pada Kamis, (03/10).

Upacara peringatan pertempuran 3 Oktober 1945 ini dimeriahkan oleh pertunjukan drama teatrikal perjuangan rakyat pekalongan yang diperankan oleh Komunitas Sanggar Omah Budaya Kota Pekalongan.

Dalam pertunjukan tersebut digambarkan dengan jelas bagaimana perjuangan rakyat pekalongan dalam melawan kejamnya para tentara jepang, suara teriakan dan tangisan dari para korban, serta ledakan-ledakan yang keluar dari senjata para prajurit jepang menjadikan suasana semakin tegang.

Teater ini sudah menjadi bagian penting dalam upacara tersebut, sebagaimana yang dikatakan Sidik selaku sutradara serta ketua Komunitas Sanggar Omah Budaya.

“Karena Pekalongan punya peristiwa besar yaitu pertempuran 3 oktober dan ini menjadi agenda rutin setiap tanggal 3 oktober diperingati dengan upacara dimana didalamnya ada drama atau teatrikal mengenai perjuangan rakyat pekalongan,” jelasnya.

Acara ini turut mengundang animo tinggi masyarakat sekitar. Sebagaimana yang dirasakan Inatul Zakiya Istiqomah, ia mengaku bahwa acara ini bisa menjadi re-minder untuk lebih mengenal sejarah di daerahnya.

“Seneng ya, karena kita bisa mengerti juga sejarah pertempuran di Pekalongan, karena ini kan juga diperingati setiap tahun sekali tanggal 3 oktober jadi kami merasa terhormat karena kami dapat kesempatan untuk menjadi peserta dan melihat secara langsung,” ujarnya.

Lebih lanjut Sidik menambahkan, ia berharap acara ini dapat menumbuhkan rasa nasionalisme kembali serta menjadi pengobat lunturnya sikap cinta tanah air.

“Harapanya ini bisa menumbuhkan nasionalisme kembali, karena orang menyaksikan gambaran tempo dulu, melihat secara live didalam aksi teatrikal ini,” pungkasnya.

Reporter: Mazda Ghazali

Penulis: Nur Hidayat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.