
Panggung Budaya Meriahkan Acara Puncak Haul Gus Dur
Pekalongan-jurnalphona.com UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan menyelenggarakan Panggung Budaya dalam rangka Haul Gus Dur, yang berlangsung di kampus II, Gedung Student Center pada Kamis, (13/02).
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh hebat yang turut memeriahkan jalannya rangkaian acara, Alissa Wahid (putri Gus Dur), Pendeta Martin Sinaga, Abah Kirun, serta tokoh-tokoh besar lainnya.
“Acara ini mengusung tema Refleksi Jejak Pemikiran Gus Dur dalam Kebhinekaan yang melibatkan seluruh komponen anak bangsa, lintas iman lah saya kira, karena ada dari unsur gereja dan segala unsur dari masyarakat,” tutur Mukhtar, Ketua Pelaksana.

Tujuan utama diselenggarakannya Panggung Budaya ini adalah untuk menyeru kepada anak masa muda sekarang ini untuk lebih mengenal siapa sebenarnya Gus Dur ini.
Gus Dur yang dikenal sebagai bapak pluralisme, memiliki jiwa toleransi yang begitu kuat dan autentik yang pada acara ini dituangkan dalam kolaborasi antara paduan suara gereja dengan paduan suara UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan. Menyanyikan Syi’ir Tanpo Waton dengan begitu hikmat dan kompak serta diiringi oleh alunan musik hadroh, membuat siapa saja yang mendengarnya kagum.
Para pengunjung juga sangat antusias dengan acara ini.
“Yang ada di dalam diri Gus Dur itu disajikan disini, mulai dari penghargaannya terhadap keragaman itu kita saksikan tadi, melalui paduan suara lintas agama yang diisi oleh teman-teman dari gereja dan juga temen-temen dari muslim, dan menariknya lagi diiringi dengan hadroh yang mana identik dengan orang Islam,” ucap Sokhifah, sebagai pengunjung.

Melalui acara ini juga para anak muda menjadi lebih mengenal siapa Gus Dur sebenarnya.
“Jadi di sini kita bisa melihat bagaimana penjabaran kepribadian seorang Gus Dur,” ujar Umi, pengunjung yang lain.***
Penulis : Nanda ‘Abidatur Rosyidah Al Mabruroh
Reporter: Chusma Nur Fitriana

