Opini

Pahlawanku Inspirasiku

Karya : Rizka Amalia

10 November merupakan peringatan hari pahlawan. Di mana, bangsa Indonesia memperingati hari tersebut dengan berbagai cara yang dilakukan untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan. Puncak perjuangannya pada peristiwa heroik di Surabaya tahun 1945, banyak korban yang berjatuhan. Bung Tomo beserta pemuda Surabaya lainnya menggegapgempitakan situasi heroisme yang berdarah-darah. Namun, harus disadari bahwa banyak lagi daerah perjuangan di bumi pertiwi Indonesia.

Peringatan yang ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959 tersebut bertujuan untuk mengenang peristiwa pertempuran besar di Surabaya pada 10 November 1945. Pertempuran besar melawan bangsa penjajah tersebut membuat ribuan pejuang Tanah Air gugur dalam pertempuran. Peringatan Hari Pahlawan bertujuan untuk mengenang sekaligus menghormati jasa para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raganya demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Dalam masa pandemi saat ini, banyak sekali para pahlawan yang telah berkorban untuk kesembuhan Indonesia. Para dokter, perawat, relawan, dan orang-orang yang berada dalam garda terdepan, mereka mengorbankan jiwa dan raganya untuk Indonesia. Tidak sedikit dari mereka yang telah berguguran.

Namun, banyak pula orang-orang atau pasien yang telah mereka selamatkan. Ya! Mereka juga pantas disebut pahlawan. Pahlawan yang berjuang untuk Indonesia tercinta. Jasa yang telah mereka lakukan. Tidak dapat kita hitung jumlah keseluruhan. Namun, mereka rela mengorbankan jiwa dan raga mereka untuk Indonesia.

Selain itu, ada juga Pahlawan tanpa tanda jasa. Ya! Mereka adalah guru kita. Selalu sabar, dan giat dalam mengajar. Agar para murid-muridnya bisa menjadi seseorang yang kreatif dan pintar untuk memajukan Indonesia. Ya! Guru juga merupakan salah satu pahlawan. Pahlawan tanpa tanda jasa. Yang rela mengorbankan waktu untuk mengajar murid-muridnya agar bisa memajukan Indonesia.

Tidak ketinggalan pula. Para orang tua kita. Mereka telah melahirkan dan merawat anaknya untuk menjadi seseorang yang bisa berguna untuk keluarga dan juga untuk Indonesia. Orang tua merupakan pahlawan. Karena dengan tidak adanya mereka, maka para pemuda dan pemudi Indonesia tidak juga ada di dunia.

Tidak hanya mereka, kita pun juga bisa menjadi pahlawan. Dengan mematuhi protokol kesehatan, tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan, serta belajar dan berusaha untuk bisa membanggakan orang tua dan juga Indonesia. Jadikanlah mereka sebagai Pahlawan Inspirasi dalam menjalani kehidupan. Agar harapan dan impian mereka bisa terwujud dengan perjuangan dan kebersihan kita di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.