Puisi

Hilang

Karya : Dwi Risqi


Melangkah tertitih untuk menitih
Terlahir untuk kembali
Ada untuk tiada
Datang untuk beranjak pergi
Hirap tak tersisa

Atma melebur dalam daksa yang tak lagi mampu berucap.
Kalbu terdayuh saat harapan terpancar namun takdir ingin bekerja sama.
Tinggalah bayangan yang tak dapat digenggam.
Pulanglah..
Pulang di keabadian untuk bergembira.

Semesta akan memukul rata kapan bahagia tiba.
Jauh dalam akara dekat dalam dama
Kini, menjadi kisah yang tak akan pernah mati.
Kau akan tetap hidup dalam kuncian memori
Tetaplah menjadi sarayu penyejuk hati.

Satu Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.