Artikel,  Berita Daerah

Ekspedisi Makam Apung di Tengah Laut

 

Gambar : kabardemak.com

Ketika berziarah ke makam wali pada umumnya itu sudah biasa, bagaimanakah rasanya ketika berziarah di makam apung yang berada di tengah laut?
Kabupaten Demak memang terkenal sebagai sebutan Kota Wali, karena salah satu walisongo (9 wali) yaitu Sunan Kalijaga dimakamkan di Desa Kadilangu, Kecamatan Kadilangu, Kabupaten Demak.Tidak hanya itu, adapun makam yang begitu unik dari makam Syaikh K.H Abdullah Mudzakir, Mengapa unik? Makam ini berbeda dengan makam-makam pada umumnya, makamnya berada ditengah laut di Desa Bedono ,Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak.
Meski berada di tengah laut, sampai saat ini makam itu tak pernah sepi dari peziarah baik siang hingga larut malam. Mereka ngalap berkah dari Allah SWT dengan berwasilah lewat perantara Syaikh  K.H Abdullah Mudzakir. Makam tersebut juga memiliki daya tarik, karena perjalanan menuju makam merupakan pengalaman menarik dan bisa jadi magnet. Dari jalan utama Semarang-Demak, peziarah harus menempuh beberapa kilometer menuju kompleks Pantai Morosari di Dukuh Tambaksari, Desa Bedono, Kecamatan Sayung, kabupaten Demak. Sesampai disana peziarah harus menempuh jarak 1 kilometer untuk mencapai makam. Peziarah bisa berjalan kaki melewati jalan setapak, ataupun jalur perairan, cukup dengan melontarkan uang Rp.15.000,00 anda lang sung diantar dan dijemputnya dengan menaiki perahu bermesin menuju kemakam. Di zona terakhir, peziarah menyusuri jembatan kayu yang menghubungkan daratan dan makam Syaikh K.H Abdullah Mudzakir sekitar 100 meter yang sebelah kiri-kananya adalah lepas pantai. Dari makam itu peziarah akan merasakan suasana laut, melihat pantai, kapal akan menepi, dan merasakan sayup-sayup deburan ombak.
Gambar : kabardemak.com
Hamdanah (53) sebagai warga setempat Dukuh Morosari, Desa Bendono, kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, mengungkapkan, Pada awalnya makam itu adalah daratan yang memiliki dusun dan tempatpemakamanumum, namunterkenaabrasipantai, hingga menyisakan makam Syaikh K.H Abdullah Mudzakir dan beberapa sanak familinya, uniknya dusun didekat makam dan pemakaman umum kini telah habis dan yang tersisa hanya makam Syaikh K.H Abdullah Mudzakir. Itulah keajaiban makam wali tersebut Wallahu ‘allam. (Aris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.